memelihara sabar yang tanpa batas.
Sahabat…
Sudah banyak dan sudah sering kita mendengar atau menerima nasihat tentang kesabaran. Dan sebagian besar nasihat tentang sabar itu selalu berkaitan dengan datangnya musibah yang menimpa seseorang. Padahal sabar itu mempunyai arti yang sangat luas sekali.
Sabar jenis pertama adalah ‘sabar karena Allah’,
yakni sabar dalam melaksanakan semua perintahNya dan meninggalkan semua laranganNya.
Sabar jenis kedua adalah ‘sabar bersama Allah’,
yakni sabar dalam menghadapi segala cobaan dan musibah yang datangnya dari Allah.
Sabar jenis ketiga adalah ‘sabar terhadap Allah’,
yakni sabar menunggu janji-janji Allah seperti pertolongan, rizki, kelapangan, pahala, dll.
Sering pula kita dengar atau bakan ita lakukan sendiri, ketika emosi atau nafsu sedang menguasai diri kita, lalu kita berkata ‘sabar itu ada batasnya’
Sahabat, mari renungi janji Allah di surat Az Zumar : 10 :
“..sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas.”
Lihatlah, apakah begitu sombongnya kita bila kita membatasi kesabaran kita sedangkan Allah saja tidak membatasi pahala bagi orang yang bersabar.
Mari renungi janji Allah lainnya :
“Sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar” (Al Baqarah : 153).
Sahabat, perhatikan firman Allah diatas, bila Allah berjanji bahwa Dia akan selalu bersama orang-orang yang sabar, lalu kenapa kita yang mengaku cinta kepada Allah malah membatasi kebersamaan bersama Allah dengan cara membatasi kesabaran kita?
Bila kita mengaku cinta kepada Allah, pasti kita akan senang bila selalu bersama-sama dengan yang kita cinta. Dan salah satu cara untuk selalu bersama Allah adalah dengan cara tetep memelihara sabar yang tanpa batas.
Wallahu a’lam.
Faisal B Tjatjo
0 komentar:
Posting Komentar